Aksi percobaan bunuh diri itu, diketahui dari ciri-ciri sepeda motor yang ditemukan di atas jembatan tersebut, dengan platform BM 4999 SAM milik seorang pemuda bernama WS (31).
"WS ini bekerja di PT IKPP Perawang. Infonya sering main ke luar dan jarang kelihatan di kampung ini," kata salah seorang warga kepada media ini kemarin.
Atas penemuan sepeda motor dan sandal milik WS (31). Keluarga dan masyarakat sekitar dibantu Anggota TNI AL, Bhabinkamtibmas Pinang Sebatang beserta personil Polairud Perawang melakukan pencarian di lokasi lompatnya korban.
Diperkirakan WS melompat pada Rabu (25/10/2023) sekira pukul 14.30 WIB. Hal tersebut, diketahui oleh warga maupun pengendara yang melintasi jembatan saat itu.
Selain itu, menurut para saksi lainnya turut melihat kejadian lompatnya korban dari atas jembatan tersebut.
Setelah dilakukan pencarian oleh tim gabungan dari Polsek Tualang, Polairud Perawang Polres Siak, TNI AL, Basarnas Siak, Basarnas Pekanbaru dan masyarakat (nelayan) lebih kurang selama 30 jam, akhirnya mayat WS (31) ditemukan tak jauh dari salah satu dermaga bongkar muat (tongkang), pada Kamis (26/10/2023) sekira pukul 20.30 WIB.
"Kita menemukan mayat ini, tak jauh dari tongkang dan sudah kita serahkan kepada tim gabungan (pihak yang berwajib)," kata salah seorang Anggota MPC PP Siak melalui video yang beredar saat ini.
Usai dilakukan evakuasi terhadap mayat korban WS, selanjutnya pihak keluarga dan tim gabungan membawa mayat tersebut, ke RSUD Tipe D Perawang untuk dilakukan otopsi (visum) sebelum diserahkan kepada pihak keluarga.
Sumber asli: https://www.datariau.com/detail/berita/30-jam-pencarian--mayat-ws-berhasil-ditemukan-tak-jauh-dari-lokasi