bukan lagi masalah. Seiring perkembangan teknik bedah, kini anak bertubuh gemuk bisa dikhitan tanpa harus terapi hormon atau diet ketat.
Khitan anak gemuk
seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi dokter dan orang tua si anak. Hal ini dikarenakan kondisi penis anak gemuk tertutup oleh lemak pada perut dan pubis.
Namun, kini khitan pada anak gemuk bisa dilakukan dengan lebih mudah, bahkan tanpa harus terapi hormon dan diet ketat. Bahkan lamanya prosedur serta biaya yang diperlukan tidak jauh berbeda dengan jenis khitan lainnya.
Lalu, bagaimana prosedur serta teknik khitan untuk anak-anak yang memiliki tubuh gemuk? Mari simak penjelasannya dalam artikel ini.
Apa Itu Khitan?
Khitan atau sunat adalah prosedur pengangkatan kulup atau kulit yang berada di kepala penis. Menurut kitab Tuhfatul Muhtaj, khitan sunnah dilakukan pada umur 7 hari, 40 hari, dan 7 tahun. Sedangkan batasnya adalah saat anak telah baligh atau berusia 15 tahun qomariah.
Dalam agama Islam, khitan adalah kewajiban yang harus dilakukan pada setiap laki-laki yang telah baligh. Sementara dalam kesehatan, khitan atau sunat juga memiliki beragam manfaat. Salah satunya adalah membersihkan penis dari kotoran yang menumpuk dan mencegah terjadinya infeksi.
4 Fakta Khitan Anak Gemuk
Nah, karena khitan atau sunat adalah salah satu kewajiban dalam Islam serta memiliki banyak manfaat, maka setiap anak harus menjalaninya. Termasuk anak yang bertubuh gemuk.
Masalahnya, anak gemuk memiliki beberapa kondisi yang menyulitkan proses khitan. Salah satunya adalah buried penis, dimana penis si anak tidak terlihat karena tertutup lemak perut bawah dan daerah pubisnya.