TOT keempat ini bertemaMining Digital Transformation,sinkronisasi perencanaan produksi pertambangan melalui sistem digitalisasi dan perijinan yang terintegritas.
Adapun materi hari pertama, tepatnya pada tanggal 16 Oktober 2023 yaitu penyusunan kelengkapa dokumen dan persetujuan Rencana Kerja dan Anggaran Biaya (RKAB) melalui e-RKAB 3 tahun.
Lalu perencanaan teknik lingkungan hingga kewajiban paska tambang, reklamasi dan penyusunan dokumen lingkungan atau AMDAL.
Di hari ke dua, (17/10/2023), materi TOT yang akan disampaikan yaitu sistem online perijinan terintegritas. Lalu terkait sistem Informasi Mineral dan Batu Bara Kementerian/Lembaga (SIMBARA). dan ditutup dengan pembahasan Indonesia Port Integration System?á(INAPORTNET) dan perijinan berusaha.
Hari ke tiga, (18/10/2023) materi yang akan disampaikan mengenai dasar competent person Indonesia (CPI). APNI akan membukanya dengan pengantar terlebih dulu lalu membedah fundamental, implementasi, estimasi sumber daya dan cadangan mineral.
Seperti diketahui, tujuan dilaksanakannya TOT ini agar dapat menghasilkan landasan Good Mining Practice untuk menciptakan Tata Kelola Pertambangan dan Sumber Daya Alam yang lebih baik, agar seluruh elemen terkait dapat mendukung pencapaian bagi kemajuan negara Indonesia, kesejahteraan masyarakat dan kesuksesan pengusaha tambang.
Nanan Soekarna menyampaikan, melalui penyelenggaraan edukasi di TOT ini, APNI berharap para peserta akan memiliki pemahaman, pengetahuan dan keterampilan dalam pengelolaan sumber daya dan cadangan nikel Indonesia, mampu menguasai penggunaanplatform onlineseperti Simbara dan InaPortNet untuk mempermudah perizinan. Serta materi penting lainnya yang akan disampaikan dalam TOT ini.
Sementara Sekretaris Umum APNI, Meidy Katrin Lengkey menyampaikan perhatian pemerintah terhadap sektor mineral nikel semakin besar.
Bagi staf, direksi dari perusahaan pertambangan yang terdaftar IUP, IUJP, OPK Angkut Jual dan IUI dapat langsung mendaftar jadi peserta.
Pendaftaran dan info lebih lanjut terkait TOT ini dapat langsung?á menghubungi nomor handphone:0817-6756588dan0812-4096588.
Atau dapat juga mendaftarkan diri melalui link berikut?á.
Latar Belakang Asosiasi Penambang Nikel Indonesia (APNI)
APNI dibentuk oleh Direktorat Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM pada tanggal 6 Januari 2017 dan dilantik kepengurusan FORMATUR oleh Direktur Pembinaan Mineral Bambang Susigit pada tanggal 6 Maret 2017 bertempat di gedung C, MINERBA ?Çô Tebet.
Visi APNI ialah menjadi organisasi asosiasi terbaik yang menciptakan nilai-nilai unggul dan program program kerja yang mampu mensinergikan seluruh pelaku pertambangan nikel indonesia dan menjadi kebanggaan bagi seluruh pemangku kepentingan pertambangan nikel di Indonesia, pemerintah dan masyarakat Indonesia umumnya.
Sumber asli: https://nikel.co.id/2023/10/09/apni-segera-melaksanakan-tot-oktober-ini-bahas-terkait-rkab-3-tahun/