MANGUPURA, BALIPOST.com – Pengunjung Bandara I Gusti Ngurah Rai yang menggunakan kendaraan roda empat ke atas mulai diwajibkan untuk membayar parkir menggunakan kartu uang elektronik pada jam-jam tertentu. Kebijakan ini merupakan langkah menuju penerapan sistem parkir tanpa awak (manless) yang akan dimulai pada 1 Desember 2023.
Sejak uji coba yang dimulai pada Kamis (9/11) lalu, penggunaan kartu uang elektronik mengalami peningkatan signifikan, dari rata-rata harian 20 persen menjadi 41 persen. "Saat ini, sebagai upaya untuk mendorong penggunaan transaksi non-tunai, kami akan melaksanakan familiarisasi kepada pengguna jasa di jam-jam tertentu, mempertimbangkan volume kendaraan di area masuk dan keluar bandara," kata General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan, di Denpasar, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara pada Kamis (23/11).
Pengunjung bandara yang datang pada waktu yang diwajibkan untuk menggunakan kartu uang elektronik harus menempelkan kartu saat masuk dan menempelkan kartu yang sama saat keluar, dengan saldo yang cukup. "Petugas akan memberikan informasi di setiap pintu masuk kendaraan. Jika ada pengendara yang belum memiliki kartu uang elektronik, petugas akan membantu proses pembelian kartu dan pengisian saldo," ujar Handy.
Saat ini, pihak bandara telah memasang mesin dispenser untuk menempelkan kartu di seluruh pintu masuk kendaraan roda empat atau lebih, dengan harapan masyarakat sudah terbiasa menggunakan fasilitas tersebut sebelum penerapan total. "Proses masuk akan sama seperti saat kita masuk pintu tol," tambahnya.
Sebelumnya, Bandara I Gusti Ngurah Rai menerapkan sistem pembayaran parkir tunai dan non-tunai (cashless), di mana masih ada petugas loket yang berjaga untuk pembayaran dan penggunaan karcis. Dengan sistem baru ini, Handy berharap proses transaksi parkir kendaraan menjadi lebih sederhana, efektif, dan ramah lingkungan.
Ia mengimbau pengguna jasa bandara yang belum melakukan transaksi parkir secara non-tunai untuk menyiapkan kartu uang elektronik dan memastikan saldo mencukupi untuk bertransaksi, karena masa uji coba akan segera berakhir pada akhir November.
Kartu uang elektronik yang dapat digunakan untuk pembayaran parkir di Bandara I Gusti Ngurah Rai meliputi e-Money dari Bank Mandiri, Brizzi dari Bank BRI, Tap Cash dari BNI, dan Flazz dari BCA. "Kartu uang elektronik ini dapat dibeli dan diisi ulang saldonya di kantor bank atau minimarket. Selain itu, kartu uang elektronik dari BCA, BRI, BNI, dan Bank Mandiri juga tersedia dan dapat dibeli melalui petugas di pintu masuk dan keluar bandara," tutupnya.
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/11/23/374903/Bayar-Parkir-di-Bandara-Bali...html