Babi-babi itu mulai mati satu per satu sejak seminggu lalu. Kondisi itu pun merembet ke beberapa peternak babi di Desa Bila.
Wayan Darsana, salah satu peternak babi mengatakan?ákondisi itu telah dialaminya sejak akhir Maret. Babi yang mati mengalami gejala kurang nafsu makan hingga mogok makan. Awalnya makan sedikit-sedikit sampai tidak mau makan. Hanya minum air saja. Kalau dibiarkan akhirnya mati, terangnya, Kamis (4/5).
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/05/05/337150/Bergejala-Seperti-Ini,Ribuan-Babi...html