Kepala KPw BI Jatim Doddy Zulverdi mengatakan, acara ini membahas perkembangan ekonomi global masih banyak tantangan. Karena banyak perang dan dampak lanjutan dari Covid-19.
Seperti kita ketahui ketika Covid-19 banyak yang masih belum normal. Misalnya pengiriman makanan dan lainnya antarnegara dan intra negara. Ketidakpastian ini menahan untuk kepentingan domestik saja. Namum beberapa hal positif juga masih terlihat dengan dibukanya di event Cina meski tidak optimal, kata mantan kepala BI Sumut.
Di Jatim sendiri, pertumbuhan masih bagus karena konsumsi rumah tangga dan belanja pemerintah. Diakui Dody memang belum optimal tapi dari sisi permintaan ekspor agak melambat terutama di triwulan 1 tumbuh kurang dari 5 persen. PR kita bagaimana menjaga masyarakat terkait konsumsinya dan investasi sehingga perekonomian masih berputar, katanya.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/06/07/bi-jatim-terus-dorong-penggunaan-qris-secara-masif/