BKKBN Upayakan Kurangi Angka Perceraian Lewat Kelas Orang Tua Hebat

Wilayah
Jawa Timur
Kategori
Kelana Kota
Penulis
Billy Patoppoi
Tanggal
2023-09-23
Views
0
Kepala BKKBN (kiri) dalam diskusi bersama media di Jakarta terkait kolaborasi pelayanan Keluarga Berencana (KB) dalam percepatan penurunan stunting, Jumat (22/9/2023). Foto: Antara

Hasto Wardoyo Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI menyatakan ?Ç£Kelas Orang Tua Hebat?Ç¥ yang diinisiasi pihanya merupakan salah satu upaya mengurangi angka perceraian di Indonesia.

Pernyataan ini disampaikan Hasto pada diskusi bersama media di Jakarta, Jumat (22/9/2023), terkait kolaborasi pelayanan Keluarga Berencana (KB) dalam percepatan penurunan stunting.

?Ç£Program BKKBN ada Bina Keluarga Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja (BKR), dan yang utama kelas orang tua hebat yang juga kita selenggarakan secara virtual, ini langkah konkret agar tidak membuat anak stres, biar kekerasan dalam rumah tangganya menurun,?Ç¥ kata dia seperti dikutip

Antara.

Ia menegaskan, melalui kelas ini, BKKBN berupaya untuk tidak hanya membangun keluarga dari sisi raganya saja, tetapi juga dari segi jiwanya.

?Ç£Program BKKBN sekarang sudah bergeser sekarang ke kualitas, jadi meskipun jumlah anak sedikit, tetapi badannya harus tinggi agar tidak stunting, tapi itu kualitas yang masih sangat kebendaan dan kualitatif, otaknya bagus, tapi belum memikirkan jiwanya. Fokus kita ke depan, jiwanya yang harus kita bangun,?Ç¥ ucapnya.

Hasto kemudian menyoroti kasus perceraian yang tinggi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dimana ada 2.000 pasangan bercerai selama satu semester di tahun 2023.

?Ç£Perceraian cukup tinggi, dalam semester pertama 2023 sudah ada 2.000 yang cerai. Ini baru yang cerai, belum lagi yang keluarganya tidak harmonis, jadi ini puncak gunung esnya. Penyebab utama perceraian, 70 persen itu karena perbedaan pendapat antara suami dan istri, sepele,?Ç¥ ujar dia.

Selain perbedaan pendapat, menurutnya permasalahan ekonomi juga jadi faktor yang banyak menimbulkan perceraian di Indonesia.

?Ç£Termasuk judi, jadi gara-gara rendahnya faktor ekonomi ini, dia terpikir untuk judi. Saya yakin dia tidak sempat berpikir menggunakan uangnya untuk hal-hal yang positif, tidak bisa mengoptimalkannya, misal untuk memikirkan gizi keluarga,?Ç¥ katanya.

Sumber asli: https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2023/bkkbn-upayakan-kurangi-angka-perceraian-lewat-kelas-orang-tua-hebat/

Tags: keluarga orang kelas perceraian bkkbn