Setelah kemenangan mengejutkan Maroko atas Belgia 2-0, bek Achraf Hakimi langsung memeluk ibunya di tribun. Momen hangat ini viral di media sosial.
Pelatih Maroko, Walid Reragui, dan Presiden Federasi Sepak Bola Maroko Fouzi Lekjaa, memfasilitasi agar semua pemain bisa membawa keluarga mereka ke Qatar.
Hotel tempat tim Maroko menginap terasa seperti perkemahan keluarga, penuh kehangatan dan dukungan emosional.
Ibu pelatih Reragui, Fatima, bahkan mengaku ini adalah pertama kalinya ia meninggalkan Paris untuk mendukung anaknya secara langsung.
Orang tua gelandang Abdelhamid Sabiri juga aktif mendokumentasikan momen bersama para pemain dan pelatih.
Reragui menekankan bahwa kesuksesan tim tidak lepas dari doa dan kebahagiaan orang tua mereka.
Maroko lolos ke babak 16 besar pertama kali sejak 1986, didukung oleh sekitar 15 ribu warga Maroko di Qatar serta ribuan lainnya dari seluruh dunia.
Pelatih Reragui menyebut dukungan suporter di stadion sangat menentukan: ?ó?é¼?ôTanpa mereka, kami tidak akan melaju sejauh ini.?ó?é¼?¥
Sumber asli: https://republika.co.id/berita//rmihes438/buah-doa-dan-dukungan-para-orang-tua-skuad-maroko-langsung-di-stadion