Amir Hamzah, ahli di bidang teknologi informasi dan komunikasi yang tergabung dalam kelompok ahli BNN RI, menerima penghargaan dari Kepala BNN RI, Petrus R. Golose, atas dedikasi dan kontribusinya dalam mendukung upaya Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) melalui pendekatan Smart Power Approach—pemanfaatan teknologi canggih untuk memberantas narkoba.
Amir menegaskan pentingnya teknologi dalam mengintersepsi komunikasi pengguna dan pengedar narkotika, serta mencari lokasi mereka. Ia mengingatkan masyarakat yang pernah memakai narkoba untuk segera rehabilitasi, dan bagi yang belum agar menjauhi narkotika. Sementara bagi pengedar, teknologi akan memudahkan penegak hukum melacak hingga titik mana pun.
Petrus Golose menyampaikan bahwa berkat kerja keras bersama kelompok ahli, terjadi penurunan prevalensi penyalahgunaan narkotika di Indonesia dari 1,95% pada 2021 menjadi 1,73% pada 2023, termasuk penurunan prevalensi di kalangan pelajar dan mahasiswa.
Selain Amir Hamzah, penghargaan juga diberikan kepada para ahli lain di berbagai bidang yang mendukung P4GN, seperti pemberdayaan generasi muda, teknologi kesehatan, kerja sama internasional, dan sarana serta desain gedung.
Kegiatan ini sekaligus menunjukkan upaya BNN yang mengedepankan inovasi teknologi digital dalam memerangi narkoba demi Indonesia yang lebih bersih dari penyalahgunaan narkotika.
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/11/28/375563/Cegah-Penyebaran-Narkoba,BNN-Manfaatkan...html