Training ini dirancang interaktif dan menyenangkan dengan berbagai permainan dan hadiah, serta fokus pada pengembangan kecerdasan intelektual (IQ), emosional (EQ), dan spiritual (SQ). General Manager PLN UID Sulselrabar, Moch. Andy Adchaminoerdin, berharap kegiatan ini bisa membantu anak-anak membedakan hal baik dan buruk.
Selain training, YBM PLN juga menyalurkan bantuan sosial berupa Rp30 juta untuk guru ngaji, dai, dan marbot melalui Program Dakwah, serta Rp30 juta untuk panti asuhan melalui Program Sosial Kemanusiaan. Bantuan ini berasal dari zakat 2,5% pegawai Muslim PLN.
Peserta training dan penerima bantuan menyambut baik kegiatan ini. Salah satu peserta, Amira, merasa senang bisa mengikuti pelatihan dan mendapat teman baru. Sementara Rosliana, guru mengaji penerima bantuan, mengucapkan terima kasih atas kepedulian YBM PLN.