Sebelum memulai mengelola usaha cafe ini, pastinya melalui tahapan-tahapan di bidang kuliner yang mereka lalui.
Mengawali di tahun 2018 mereka membuat produksi kue kering contoh seperti lidah kucing, serta Kue-kue basah seperti bolu mandarin. Dari hasil pelatihan yang diajarkan oleh beberapa ibu2 yang punya ketrampilan serta membagikan ilmunya kepada anak2 jalanan binaan yayasan Emas Indonesia ini.
Di tahun 2020 awal pas pandemi, anak2 binaan ini dapat pesanan nasi kotak katering sehari sampe 2.000 kotak. Rata-rata pesanan perhari 500- 1000 kotak.
Sumber asli: https://radarbangsa.co.id/dari-anak-anak-jalanan-menjadi-tim-solid-pengelola-cafe-di-semarang/