Menurut Budi Santoso, risiko itu antara lain bisa terjadi infeksi pada leher vagina ketika penempatan alat kontrasepsi yang tidak pas.
Pemasangan yang tidak tepat, rentan untuk darah haid berceceran. Hal itu dapat menimbulkan bibit penyakit karena darah haid merupakan darah yang kotor dan mengandung bakteri, jelas Budi Santoso dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net pada Rabu (21/6/2023).
Sumber asli: https://www.suarasurabaya.net/kelanakota/2023/dekan-fk-unair-hubungan-badan-saat-haid-berisiko-menimbulkan-penyakit/