Event ini diikuti oleh 50 perusahaan dari berbagai bidang, termasuk manufaktur, perdagangan, restoran, telekomunikasi, dan otomotif, dengan rata-rata dua lowongan per perusahaan. Posisi yang dibutuhkan meliputi supervisor, area manager, HRD, teknisi, operator, accounting, marketing, desain grafis, dan tenaga IT. Untuk mengurangi kerumunan, jumlah pelamar dibatasi hingga 3.000 orang dan dibagi menjadi tiga sesi.
Dalam acara pembukaan, UPT BLK Surabaya menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Samsung Korea untuk kerjasama di bidang sumber daya manusia, khususnya untuk pelatihan welder yang akan diberangkatkan ke Korea. Di akhir acara, Bank Jatim menyerahkan satu unit mobil ambulans kepada UPT BLK Surabaya.
Kepala Disnaker Provinsi Jawa Timur, Himawan Estu Bagijo, menginformasikan bahwa Gubernur Khofifah Indar Prawansa telah menyatakan peningkatan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 6,13% atau Rp 125.000, meskipun angka tersebut bersifat sementara. Himawan juga menjelaskan bahwa event ini berkaitan dengan peningkatan tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada tahun 2023, meskipun secara year-to-year, pengangguran di Jawa Timur mengalami penurunan sebesar 5,2%.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/11/22/disnaker-jawa-timur-sebut-angka-pengangguran-meningkat/