Gol-gol Timnas Indonesia yang diasuh pelatih Indra Syafrie dicetak Komang Teguh, Muhammad Ferrari dan Taufany. Gol Vietnam dicetak Nguyin Van Tung dan gol bunuh diri Bagas Kaffa.
Di babak final, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan musuh bebuyutannya, Thailand. Besar harapan agar Indonesia bisa mengulang sukses SEA Games Manila 1991 di mana Indonesia membungkam Thailand 4-3.
Muhadjir menyaksikan perjuangan keras dan dramatis Rizky Ridho dan kawan-kawan saat melawan Vietnam yang bukan tim sembarangan. Pada menit ke-10, Indonesia berhasil unggul terlebih dulu melalui tandukan Komang Teguh Trisnanda.
Gol bermula dari umpan jauh Pratama Arhan. Komang menusuk ke kotak penalti Vietnam lalu menanduk bola tanpa bisa dijangkau kipper.
Pada menit ke-35, Vietnam berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Di awali umpan lambung dari Vo Minh Trong, Nguyen Van Tung yang berdiri bebas tanpa kawalan menanduk bola mengenai tiang gawang lantas memantul masuk ke gawang Indonesia.
Namun pada menit 53, Timnas Indonesia kembali unggul setelah Muhammad Ferrari membobol gawang Vietnam. Muhadjir tampak bergembira menyambut gol ini. Tapi 10 menit kemudian, Pratama Arhan mendapat kertu kuning kedua sehingga harus keluar lapangan.
Unggul jumlah pemain, Vietnam meningkatkan serangan. Ketegangan menghantaui supporter Indonesia tak terkecuali Muhadjir. Apalagi ketika pada menit 78 Vietnam menyamakan kedudukan 2-2 karena gol bunuh diri Bagas Kaffa. Namun, pada akhirnya Indonesia menambah gol penentuan pada saat injury time melalui Taufani Muslihuddin.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/05/14/ditunggui-menko-muhadjir-indonesia-ke-final-sepak-bola-sea-games/