Tiwok Pratiwa, Corporate Communication Mind Id, menegaskan bahwa sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Mind Id mendukung langkah pemerintah melalui divestasi ini. Ia berharap keputusan ini dapat berkontribusi pada kemajuan sektor pertambangan dan kemakmuran bangsa Indonesia. Saat ini, proses divestasi masih dalam tahap negosiasi harga antara pemegang saham, dengan harapan harga yang ditawarkan PT Vale lebih rendah dibandingkan harga pasar.
Saat ini, kepemilikan saham PT Vale di Indonesia oleh Mind Id adalah 20%, dan setelah divestasi, Mind Id diperkirakan akan memiliki 34% saham. Vale Canada Limited (VCL) adalah pemegang mayoritas saham dengan 43,79%, diikuti oleh Sumitomo Metal Mining Co. Ltd (SMM) dengan 15,03%. Menteri Arifin juga menegaskan bahwa tidak akan ada penciutan lahan, karena PT Vale telah mengurangi lahan sebesar 72.000 ha pada tahun 2014, sehingga total lahan yang dimiliki tetap 118.000 ha.