Motivasi Diri Kuat adalah Kunci Utama:
Hal terpenting adalah memiliki komitmen dan motivasi diri yang kuat karena berhenti merokok tidak bisa dipaksakan.
Tiga Metode Berhenti Merokok:
Berhenti Total: Cara terbaik jika sudah siap sepenuhnya.
Berhenti dengan Penundaan: Mundurkan jadwal merokok pertama secara bertahap selama seminggu hingga akhirnya berhenti total di hari kedelapan. Contoh: jika biasa merokok jam 07.00 pagi, mundurkan ke jam 09.00 di hari pertama, 11.00 di hari kedua, dst.
Berhenti dengan Pengurangan: Kurangi jumlah rokok yang dihisap secara bertahap selama seminggu hingga sepuluh hari sampai tidak merokok sama sekali.
Hal yang Perlu Diperhatikan:
Hindari produk alternatif seperti rokok elektronik.
Alihkan keinginan merokok dengan hobi atau olahraga.
Siapkan diri menghadapi gejala putus zat (mual, cemas) karena paparan nikotin.
Dukungan keluarga dan lingkungan sangat penting untuk melewati masa ini.
Dokter Feni menekankan bahwa Ramadan adalah titik awal yang baik untuk berhenti merokok, mengingat kemampuan menahan nafsu makan dan minum selama puasa.
Sumber asli: https://www.suarasurabaya.net/senggang/2024/dokter-bagikan-tips-untuk-mulai-berhenti-merokok-ketika-ramadan/