Reni Astuti Wakil Ketua DPRD Kota Surabaya menyebut, lima poin koreksi yang harus diperhatikan bagi dua pemimpin Surabaya itu, terdiri dari penanganan kemiskinan, pengangguran, banjir, kemacetan, dan pendapatan daerah.
Menurutnya, penurunan angka kemiskinan di Kota Surabaya hanya karena perubahan indikator pengumpulan data. Bukan jumlah keluarga miskin berkurang.