Dukung Teknologi Pertahanan, Profesor ITS Ciptakan Bahan Antiradar

Wilayah
Jawa Timur
Kategori
Tanpa Kategori
Penulis
Rizki
Tanggal
2024-03-27
Views
0
Prof. Dr. Mashuri dari ITS menciptakan bahan antiradar untuk mendukung kemandirian teknologi pertahanan nasional Indonesia. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh insiden pesawat asing tak terdeteksi radar di Laut Jawa pada 2010. Bersama timnya di Laboratorium Material Maju ITS, Mashuri mengembangkan teknologi antiradar menggunakan pasir besi Lumajang dan arang bambu.

Bahan tersebut diproses menjadi serbuk magnetik dan reduced graphene oxide (rGO), yang mampu menyerap gelombang radar hingga -20 dB (lebih dari 99%). Permukaan antiradar didesain dengan sudut lancip agar gelombang elektromagnetik tidak terpantul kembali. Mashuri menekankan pentingnya faktor lingkungan dan pengaplikasian yang tepat agar efektivitas bahan tetap terjaga, terutama jika digunakan di laut.

Ia berharap inovasi ini segera diterapkan di sektor pertahanan agar Indonesia tak lagi bergantung pada teknologi luar negeri.

Sumber asli: https://surabayaonline.co/2024/03/27/dukung-teknologi-pertahanan-profesor-its-ciptakan-bahan-antiradar/

Tags: bahan gelombang teknologi radar antiradar