Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah berharap para mahasiswa memanfaatkan kesempatan ini untuk mencari ilmu dan mengamalkannya demi kemajuan pesantren dan masyarakat. Ia juga mendorong mereka untuk belajar dari para ulama di Mesir dan mencari keberkahan selama di sana.
Para santri ini telah melalui tiga tahapan seleksi yang ketat, termasuk tes membaca kitab kuning, potensi akademik, wawasan kebangsaan, serta ujian Bahasa Arab dan percakapan. Mereka yang lolos kemudian mengikuti matrikulasi Bahasa di Jakarta selama lima bulan.
Ketua LPPD Provinsi Jawa Timur, Prof. Dr. KH. Abd. Halim Soebahar, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur atas dukungan dalam penguatan pesantren melalui program beasiswa. Program ini merupakan legasi Gubernur Khofifah yang terus meningkatkan kualitas SDM pesantren.
Gubernur juga memberikan beasiswa untuk berbagai jenjang pendidikan, termasuk untuk hafidh-hafidhah dan dosen PTKI. Acara diakhiri dengan sesi foto bersama dan santri akan diberangkatkan ke Kairo pada 16 November 2023.