Hamas mengumumkan pada Sabtu (27/4/2024) bahwa mereka telah menerima tanggapan resmi dari Israel terkait usulan pertukaran sandera dan gencatan senjata. Tanggapan tersebut disampaikan melalui mediator Mesir dan Qatar pada 13 April 2024. Hamas menyatakan akan mempelajari isi tanggapan sebelum memberikan respons resmi.
Kunjungan delegasi keamanan Mesir ke Tel Aviv sehari sebelumnya turut membahas kerangka gencatan senjata. Media Mesir dan Israel menyebut adanya kemajuan dalam negosiasi. Israel sendiri meyakini kesempatan ini bisa menjadi momen terakhir untuk memulangkan para sandera yang masih ditawan Hamas, yang berjumlah sekitar 134 orang.
Hamas menuntut penghentian serangan dan penarikan pasukan Israel dari Gaza. Sejak serangan Hamas pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan 1.200 warga Israel dan menyandera 250 lainnya, Israel melancarkan agresi yang menewaskan lebih dari 34.300 warga Palestina. Dalam kesepakatan sebelumnya, 81 warga Israel dan 24 warga asing dibebaskan, ditukar dengan 240 warga Palestina.
Negosiasi terus difasilitasi oleh Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat, di tengah desakan global untuk menghentikan konflik yang sudah berlangsung tujuh bulan.
Sumber asli: https://republika.co.id/berita/sclpe8366/hamas-terima-tanggapan-resmi-israel-soal-gencatan-senjata