Sesi perdagangan Selasa (28/2/2023) ini memberikan sedikit gairah bagi pedagang nikel murni. LME membuka harga penawaran di angka US$ 24.850 per ton dan hingga sesi penutupan terjadi penawaran tertinggi US$ 28.340 per ton. Selisih sedikit dari target penawaran untuk sesi penutupan transaksi kontrak perdagangan hari ini di angka US$ 28.390 per ton. Harga nikel murni sepertinya ingin segera keluar dari lingkaranrangebound.
Harga nikel murni di LME sempat tembus US$ 30.410 per ton untuk penawaran tertinggi pada sesi perdagangan 31 Januari 2023 dengan volume 1.864 ton nikel yang ditawarkan.?á Memasuki 1 Februari 2023, LME membuka sesi perdagangan cukup tinggi US$ 30.730 untuk volume 1.899 ton nikel murni. Dari target pada sesi penutupan di angka US$ 30.730 per ton, ternyata tawaran tertinggi US$ 29.000 per ton. Lebih rendah US$ 1.410 per ton dibandingkan penawaran tertinggi pada 31 Januari yang sebesar US$ 30.410 per ton.
LME pada sesi perdagangan 2 Februari menurunkan penawaran di angka US$ 29.000 per ton dengan meningkatkan volume 1.951 ton nikel murni. Perkiraan LME tidak meleset. Dari target harga US$ 30.000 per ton yang dipasang untuk sesi penutupan perdagangan,?á terjadi kontrak pembelian sebesar US$ 30.000 per ton. Terjadi kenaikan US$ 1.000 per ton dari tawaran pembelian tertinggi 1 Februari.
Sumber asli: https://nikel.co.id/2023/02/28/harga-nikel-tergopoh-gopoh-keluar-dari-lingkaran-rangebound/