Prof Purnawan menjelaskan bahwa substansi Hari Pahlawan adalah untuk memperingati tekad dan perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah. Ia menekankan bahwa peringatan ini bukan hanya simbol, tetapi juga merupakan pengingat akan tekad untuk melawan penjajah di mana pun.
Mengenai pahlawan masa kini, Prof Purnawan menyatakan bahwa pahlawan saat ini adalah mereka yang melampaui kewajibannya dan menciptakan inovasi yang bermanfaat bagi umat manusia. Ia menjelaskan bahwa pahlawan masa kini memiliki perspektif yang lebih luas, karena tantangan yang dihadapi berbeda dengan masa lalu. Inovator yang mampu menyelesaikan permasalahan bangsa dianggap sebagai pahlawan.
Untuk mewarisi semangat para pahlawan, Prof Purnawan mengajak anak muda, khususnya mahasiswa, untuk menjadi kontributor dalam tindakan positif bagi bangsa. Ia menekankan pentingnya berpikir kritis dan kreatif dalam menyuarakan aspirasi rakyat serta menyelesaikan permasalahan yang ada.
Prof Purnawan juga mengingatkan bahwa pada tahun 2045, Indonesia akan mengalami bonus demografi, yang merupakan usia emas bagi pemuda. Oleh karena itu, persiapan yang serius diperlukan agar bonus demografi ini tidak sia-sia.
Sumber asli: https://radarbangsa.co.id/hari-pahlawan-ini-kata-pakar-sejarah-unair-dorong-anak-muda-jadi-pahlawan-masa-kini/