Berdasarkan hitung cepat, Golkar berhasil menjadi runner up Pemilu Legislatif 2024, sebuah pencapaian bersejarah pascareformasi yang membuka peluang menjadi partai dengan kursi terbanyak di DPR RI.
Kandidat bakal calon Gubernur Sulsel dari Golkar, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), menilai keberhasilan ini merupakan bukti transformasi Golkar menuju partai modern di bawah kepemimpinan Airlangga Hartarto, dengan kontribusi besar dari Golkar Institute yang dibentuk pada 2020.
Menurut IAS, Golkar Institute menjadi legacy penting Airlangga, menghasilkan kader-kader transformatif, inovatif, dan berdaya saing. Ia juga menilai sosok seperti Erwin Aksa memberi warna baru dalam kampanye modern.
IAS menekankan bahwa lonjakan suara Golkar pada pileg kali ini lebih disebabkan oleh kekuatan kolektif partai dan peran edukatif Golkar Institute, bukan efek ekor jas dari pasangan capres-cawapres.