PT Vale Indonesia Tbk membentuk Gerakan Pencegahan Stunting dan Pemenuhan Gizi (Genzi) di Sorowako, Luwu Timur, sebagai bagian dari komitmen menurunkan angka stunting. Program ini melibatkan remaja sebagai agen edukasi pola hidup sehat di 11 SMA sederajat di empat kecamatan area pemberdayaan.
Dalam peluncuran Genzi pada 12 Juni 2024, PT Vale menyerahkan bantuan makanan sehat kepada ibu hamil dan bayi kurang gizi, yang akan dilanjutkan ke 450 penerima di berbagai kecamatan. Program ini merupakan kelanjutan dari PPM Health 2023 yang mencakup kegiatan “Aksi Piringku”, seperti sarapan sehat, minum tablet tambah darah, dan senam sehat.
Head of External Relations PT Vale, Endra Kusuma, menyatakan bahwa perusahaan bekerja sama dengan Pemda Lutim untuk memperkuat intervensi gizi dan membangun generasi sehat menuju Indonesia Emas 2045. PT Vale menargetkan membantu menurunkan angka stunting di Lutim menjadi 14%.
Kepala BKKBN, dr. Hasto Wardoyo, mengapresiasi komitmen PT Vale yang dinilai peduli terhadap masa depan SDM pascatambang. Ia menyebut bahwa kolaborasi antara PT Vale, Pemda, dan masyarakat merupakan contoh sinergi ideal.
Bupati Luwu Timur, Budiman, juga memuji kontribusi PT Vale, yang telah mengalokasikan Rp300 juta ke 38 desa binaan, dengan 30% untuk penanganan stunting. Berdasarkan data, prevalensi stunting di Lutim meningkat dari 22,6% (2022) menjadi 26% (2023). Pada April 2024, terdata 748 balita stunting dari 20.129 anak.
Program ini diharapkan menjadi momentum memperkuat gerakan bersama untuk menekan kelahiran stunting baru di Lutim.
Sumber asli: https://sindomakassar.com/read/sulsel/9190/jurus-pt-vale-bantu-pemerintah-turunkan-angka-stunting-di-lutim-1718345218