Lokasi Pabrik: Provinsi Ayutthaya, Thailand
Rencana: Menghentikan produksi kendaraan di pabrik Ayutthaya pada 2025 dan mengkonsolidasikan produksi di pabrik Prachinburi (dibuka 2016).
Alasan:
Persaingan ketat dari merek mobil China yang agresif di Thailand.
Permintaan konsumen terhadap kendaraan listrik meningkat.
Produksi gabungan pabrik Honda turun dari 228.000 unit (2019) menjadi <150.000 unit per tahun hingga 2023.
Penjualan di Thailand di bawah 100.000 unit selama empat tahun terakhir.
Strategi: Pabrik Ayutthaya akan tetap memproduksi suku cadang mobil, sementara ekspor kendaraan akan tetap dilakukan ke negara Asia Tenggara seperti Indonesia dan Filipina.
Investasi: Saat ini tidak ada rencana investasi baru di Thailand.
Konteks Pasar: Produsen mobil Jepang menghadapi risiko kehilangan pelanggan karena merek China menawarkan kendaraan listrik murah, hibrida plug-in, dan teknologi canggih. Contohnya, BYD membuka pabrik kendaraan listrik di Thailand pekan lalu sebagai bagian dari investasi lebih dari 1,44 miliar dolar AS.