Menurutnya, penyakit yang disebabkan varian tersebut biasanya memiliki gejala ringan. (Otoritas) daerah telah diberitahu tentang subvarian virus corona XBB 1.16 (Arcturus). Urutan genetik awal yang dikaitkan dengan subvarian ini, yang terdeteksi di India, telah dimasukkan ke dalam basis data VGARus, katanya dikutip dari kantor berita Antara, Rabu (19/4)
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/04/19/334642/Kasus-Varian-Virus-Corona-Baru...html