Koordinator HMI cabang Kendari, Mohamad Rum Syahruddin, mengungkapkan bahwa kejadian tersebut berlangsung tak terkendali, di mana beberapa kader HMI yang sedang menuju kongres di Pontianak mengalami tindakan fisik. Ia menyatakan bahwa kemungkinan ada provokator di balik kericuhan ini.
Belum jelas apakah pelaku tindakan fisik tersebut adalah preman, aparat, atau buruh, namun situasi ini menciptakan kebingungan dan kericuhan di lokasi. Rombongan HMI berusaha untuk masuk ke kapal Lambelu yang akan membawa mereka menuju Pontianak, tetapi mengalami kendala.
"Insya Allah kami tetap tindaki, ada beberapa orang juga yang masih kita cari, saksi juga kita masih kumpulkan dari teman-teman," tuturnya.
Sumber asli: https://telisik.id/news/keberangkatan-hmi-ke-kongres-pontianak-ricuh-di-pelabuhan-murhum-baubau