Kemenkomarves Klaim Hilirisasi Nikel Berhasil Hingga Melejit 10 Kali Lipat

Wilayah
Sulawesi Tenggara
Kategori
Beranda
Penulis
Aninda Lestari
Tanggal
2023-10-16
Views
0
Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenkomarves) mengungkapkan bahwa ekspor nikel Indonesia mengalami lonjakan signifikan, mencapai 10 kali lipat, berkat keberhasilan dalam memproduksi dan mengekspor bahan baku baterai kendaraan listrik, seperti nickel matte dan mixed hydroxide precipitate (MHP).

Deputi Bidang Koordinasi Sumber Daya Maritim Kemenkomarves, Firman Hidayat, menyatakan bahwa Indonesia telah beralih dari mengekspor bijih nikel ke produk hilir, termasuk material baterai lithium. Ia menekankan bahwa program hilirisasi bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan nilai tambah dan ekspor, tetapi juga untuk memperkuat posisi Indonesia di tingkat regional.

Data dari Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menunjukkan bahwa Indonesia semakin menguat sebagai eksportir utama produk hilir logam nikel. Pada tahun 2022, nilai ekspor ferronikel mencapai USD 13,6 miliar, meningkat 92 persen dibandingkan tahun 2021. Sementara itu, nilai ekspor nikel matte melonjak 300 persen, dari USD 0,95 miliar pada tahun 2021 menjadi USD 3,82 miliar pada tahun 2022.

Juru bicara Kemenperin, Febri Hendri Antoni Arif, menambahkan bahwa hilirisasi harus dilihat dari segi nilai tambah ekonomi, bukan hanya kepemilikan smelter, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam pembangunan nasional.

Sumber asli: https://nikel.co.id/2023/10/16/kemenkomarves-klaim-hilirisasi-nikel-berhasil-hingga-melejit-10-kali-lipat/

Tags: ekspor indonesia nilai nikel hilirisasi