Abdul Mun’im menjelaskan bahwa peradaban Islam dibangun atas dasar akidah, syariah, dan akhlak, serta menyoroti dampak buruk perilaku LGBT terhadap struktur peradaban. Prof. Fachrudin menekankan pentingnya ukhuwah Islamiyah dalam membangun masyarakat madani yang muttaqun. Sementara Prof. Hasan Bakti menjelaskan bahwa peradaban Islam lahir dari pemikiran dan pengamalan terhadap Al-Qur’an dan hadis melalui pendekatan normatif, rasional, dan empiris. Ia menyebut masyarakat madani sebagai masyarakat yang maju dengan dasar nilai-nilai Islam yang humanis.
Prof. Hasyim Purba menyampaikan apresiasinya atas partisipasi semua pihak dan mengusulkan agar hasil diskusi dirangkum dalam bentuk buku. Ketua MD KAHMI Medan, Dr. Delyuzar, berharap potensi kader KAHMI dapat dimaksimalkan untuk melahirkan karya besar. Abdul Aziz menambahkan bahwa silaturahmi antarkader HMI dan simpatisan merupakan modal besar jika dikelola dengan baik.
Sumber asli: https://suaramedannews.com/majelis-daerah-korps-alumni-hmi-kota-medan-buka-puasa-bersama/