Mengemban Risalah Ilahiah Melalui Gerakan Tanam 10 Juta Pohon

Wilayah
Jawa Timur
Kategori
Tanpa Kategori
Penulis
Andy Setiawan
Tanggal
2023-11-17
Views
0
Oleh Anwar Hudijono

SURABAYAONLINE.CO – Pelan tapi pasti, layaknya gerakan aliran air. Dari sebuah parit kecil, makin lama membentuk sebuah sungai dengan volume air yang terus bertambah dan aliran yang semakin jauh. Begitulah Gerakan Tanam 10 Juta Pohon Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Sejak dicanangkan pada tanggal 24 Mei 2022 di Bali, gerakan ini semakin fenomenal. Bukan hanya sudah ditanam 4,7 juta pohon di seluruh Indonesia, tetapi juga semakin banyak yang terlibat, baik perseorangan maupun kelembagaan.

Manusianya yang terlibat semakin beragam, mulai dari anak sekolah, santri pondok pesantren, hingga lembaga swadaya masyarakat, perguruan tinggi, dan ormas. Terbaru adalah Kepolisian Republik Indonesia yang dimulai di Caruban, Madiun, pada Rabu, 15 November 2023.

Di sinilah justru letak nilai instrinsik gerakan ini. Adapun jumlah pohon yang tertanam itu adalah salah satu dampak formalnya. Gerakan ini membina manusia agar memiliki kesadaran eksistensial sebagai wakil Tuhan di bumi, alias mengemban risalah Ilahiah.

Salah satu tugas wakil Tuhan di bumi atau Khalifah adalah merawat bumi. "Dan janganlah kamu berbuat kerusakan di bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Berdoalah kepada-Nya dengan rasa takut dan penuh harap. Sesungguhnya rahmat Allah sangat dekat kepada orang yang berbuat kebaikan." (QS. Al-A'raf 7:56)

Salah satu cara merawat bumi yang dicontohkan Allah adalah menanam pohon. "Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa kabar gembira, mendahului kedatangan rahmat-Nya (hujan), sehingga apabila angin itu membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu Kami turunkan hujan di daerah itu. Kemudian Kami tumbuhkan dengan hujan itu berbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami membangkitkan orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu mengambil pelajaran." (QS. Al-A'raf 7:57)

Dengan mengamalkan kesadaran eksistensial itu, pelakunya memetik pahala sedekah jariyah. Pohon yang ditanam bermanfaat bagi makhluk, mulai dari buah, daun, kayu, udara, sampai keteduhannya. Kemanfaatan ini menjadi pahala sampai ketika penanamnya meninggal dunia.

Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/11/17/mengemban-risalah-ilahiah-melalui-gerakan-tanam-10-juta-pohon/

Tags: salah hujan pohon bumi gerakan