Jakarta, 11 Maret 2025
Alokasi Anggaran:
Rp16,6 triliun dialokasikan ke Bulog melalui PMK No. 19/2025 untuk beli beras/gabah petani sesuai harga pemerintah (Rp6.500/kg).
Tujuan:
Jaga stabilitas pasokan & harga beras (arahan Presiden Prabowo).
Tingkatkan kesejahteraan petani.
Pesan Kunci Menkeu Sri Mulyani:
Pengelolaan dana harus profesional, transparan, dan bebas korupsi.
Bulog sebagai penjaga Cadangan Beras Pemerintah (CBP) memegang peran strategis dalam ketahanan pangan.
Aksi Bulog:
Penyerapan Gabah Optimal:
Tetap berjalan selama Ramadan, dukung petani di masa panen raya.
Kampanye beli Gabah Kering Panen (GKP) dengan harga Rp6.500/kg.
Kolaborasi: Manfaatkan gudang TNI untuk penyimpanan.
Dampak yang Diharapkan:
Stabilisasi harga beras di tingkat petani & konsumen.
Jaminan pasokan hingga Ramadan/Lebaran (stok aman 1,9 juta ton per Februari 2025).
Sumber: Antara
Kata Kunci: Bulog, alokasi anggaran, ketahanan pangan, Sri Mulyani, anti-korupsi.
Berita Terkait:
Stok beras nasional aman (3 Maret 2025).
Penunjukan Dirut Bulog dari TNI (Februari 2025).
Pemanfaatan gudang TNI (10 Februari 2025).
— Kebijakan ini bagian dari komitmen pemerintah menjaga stabilitas pangan dan kesejahteraan petani.
Sumber asli: https://www.suarasurabaya.net/ekonomibisnis/2025/menkeu-alokasikan-rp166-triliun-untuk-bulog-pastikan-bebas-korupsi/