Muhadjir menyatakan bahwa kesehatan, kecerdasan, kekuatan, dan akhlak mulia adalah kunci untuk menciptakan generasi emas. Ia menekankan bahwa keberadaan Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro sangat penting untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat. Peningkatan sarana dan prasarana kesehatan serta sumber daya kesehatan yang berkualitas diperlukan untuk memberikan pelayanan yang cepat dan berkualitas.
Ia berharap rumah sakit tersebut dapat dirancang dengan konsep yang maju untuk meningkatkan angka harapan hidup masyarakat Bojonegoro, yang masih tergolong rendah. Selain itu, Muhadjir mendorong pemerintah Kabupaten Bojonegoro untuk terus meningkatkan kontribusi layanan kesehatan, terutama dalam mendukung program-program prioritas pemerintah, seperti penurunan stunting yang masih berada di angka 24,3 persen pada tahun 2022.
Dalam kesempatan tersebut, Muhadjir juga memimpin peletakan batu pertama pembangunan Rumah Sakit Aisyiyah Bojonegoro, yang direncanakan akan berdiri setinggi tujuh lantai dengan 118 kamar. Diharapkan setelah pembangunan, status rumah sakit ini dapat ditingkatkan dari tipe C menjadi tipe B. Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat, termasuk Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro dan Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/11/27/menko-muhadjir-tekankan-kesehatan-sebagai-aspek-utama-capai-indonesia-emas-2045/