Sandiaga menekankan bahwa batik Mojokerto memiliki keunikan dan telah dilindungi sebagai kekayaan intelektual, serta memiliki makna filosofis yang mendalam. Ia juga mencatat bahwa sektor batik telah menyumbangkan 15% dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dan menciptakan 24 juta lapangan pekerjaan.
Menteri Sandiaga berharap agar Mojo Batik Fest dapat dimasukkan dalam kurasi Festival Karisma Event Nusantara (KEN) pada tahun mendatang. KEN adalah program yang diselenggarakan oleh Kemenparekraf/Baparekraf untuk menampilkan berbagai event unggulan dari seluruh daerah. Dengan dimasukkannya festival ini ke dalam KEN, diharapkan dapat memberikan wadah bagi perajin dan desainer lokal untuk menampilkan bakat mereka, serta meningkatkan apresiasi terhadap batik dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi kreatif di Indonesia.
Sandiaga juga meminta Walikota Mojokerto untuk mengirimkan batik terbaik untuk dikurasi oleh komite KEN 2024, dengan harapan bahwa jika lolos, akan mendapatkan dukungan tambahan dari pemerintah.