Pantauan media RadarBangsa.co.id dilokasi, tempat tidur nenek Sadjarah hanya terbuat dari bambu dengan kondisi kamar yang separuhnya hanya ditutupi kain yang mana debu dan air hujan rentan masuk pada saat hujan turun, karena dinding yang terbuat dari anyaman bambu sudah tidak kuat dan rapuh yang berdampingan dengan dapurnya, Senin (31/7/2023).
Sementara itu, Nenek Sudjarah sendiri mengaku belum pernah tersentuh bantuan dari pemerintah baik bantuan Penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), maupun bantuan lansia lainnya.
?Ç£Selama ini saya masih belum pernah sama sekali mendapatkan bantuan, kecuali dari warga, dan tetangga sekitar, dia berharap uluran tangan dari pihak Pemerintah setempat dan para dermawan yang sudi membantunya terlebih kepada pemerintah untuk bisa diajukan pada program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH),?Ç¥ ucapya
Sementara salah satu kerabatnya Marwi mengatakan, nenek ini yang kesehariannya penjual sayur ini, juga membenarkan perihal keberadaan rumah nenek tersebut yang tidak layak huni dan memprihatinkan
?Ç£Nenek Sudjarah ini memang tidak pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah, baik tunai ataupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),?Ç¥ terangnya
Sumber asli: https://radarbangsa.co.id/nasib-nenek-penjual-sayur-di-sampang-tak-pernah-tersentuh-bantuan/