Direktur Bina Haji Kementerian Agama, Arsad Hidayat, menyampaikan bahwa penandatanganan MoU pelaksanaan haji 2023 akan dilakukan pada 9 Januari 2023, bertepatan dengan Expo Haji yang diselenggarakan oleh Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi. Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dijadwalkan hadir untuk menandatangani MoU tersebut.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, persiapan layanan haji seperti akomodasi, transportasi, dan katering sudah dimulai lebih awal, bahkan sebelum MoU ditandatangani. MoU kali ini akan menjadi tahap final dari seluruh rangkaian persiapan.
Untuk di dalam negeri, rekrutmen petugas haji akan diumumkan pada Desember 2022 dan tes seleksi dilaksanakan sebulan kemudian. Pembahasan biaya haji dan pembentukan Panja DPR juga akan segera dilakukan. Pengurusan dokumen seperti visa dan paspor diharapkan bisa dipercepat karena kontrak layanan dilakukan lebih awal.
Terkait kuota haji 2023, kepastian jumlahnya baru akan diumumkan setelah MoU ditandatangani. Namun, Arsad optimistis kuota bisa kembali ke kondisi normal seperti tahun 2019, seiring dengan pelonggaran kebijakan umrah oleh pemerintah Saudi.
Sumber asli: https://republika.co.id/berita/rmto7d366/nota-kesepahaman-pelaksanaan-haji-2023-akan-diteken-pada-9-januari