Menurut Djarot, partai berlambang banteng moncong putih itu tidak akan berubah menjadi oposisi. Sebab, lanjutnya,?áPDI Perjuangan bukanlah partai yang mudah terbawa perasaan (baper) atau terlalu sensitif menanggapi sesuatu.
?Ç£PDI Perjuangan itu bukan partai baperan, sangat tidak baperan. Biasa,?Ç¥ imbuhnya.
Baca juga:
Sahkan Revisi UU TPT, Presiden Berikan Tenggat Hingga Juni
Dia pun mengaku bangga dengan partai besutan Megawati?áSoekarnoputri itu karena banyak mantan kader?áyang diambil partai lain.
Meski demikian, dia menilai bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo merupakan sosok yang loyal, ikhlas, dan disiplin. Mantan gubernur Jawa Tengah itu, menurut Djarot, tetap memilih PDI Perjuangan meski banyak dirayu bergabung ke partai lain.
?Ç£Yang hebat itu Pak Ganjar. Meskipun dulu dirayu-rayu, pernah tidak? Dengar tidak??áNah,?áini?ásaya kader PDI Perjuangan. Nah, itulah kader, ada disiplin, ada loyal, dan ikhlas,?Ç¥ jelas Djarot.
Dia pun mengungkapkan bawah Jokowi dan menantu Jokowi, Wali Kota Medan?áBobby Nasution, masih menjadi kader PDI Perjuangan; meski putra sulung Jokowi sekaligus Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming?áRaka menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) usungan Koalisi Indonesia Maju. ?Ç£Masih,?Ç¥ imbuhnya.
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/10/30/370965/PDIP-Tegaskan-Kawal-Jokowi-hingga...html