Data menunjukkan angka stunting di Kabupaten Samosir terus menurun:
2020: 1.110 balita stunting dari 9.750 balita diukur
2021: 1.233 balita stunting dari 9.090 balita
2022: 952 balita stunting dari 9.283 balita
2023: 854 balita stunting dari 9.245 balita
Upaya penanganan mencakup Perbup No.67/2022, Gerakan Aksi Bergizi, pelayanan kesehatan ibu hamil, bayi, balita, penyuluhan gizi, sanitasi, dan program anak asuh stunting oleh TNI/Polri. Pemkab menargetkan penurunan stunting dengan pemetaan sasaran dan evaluasi rutin, melibatkan semua pihak.
Kapolres menegaskan stunting adalah tanggung jawab bersama dan Polres siap mendukung penuh dengan menggerakkan Bhabinkamtibmas, Polsek, dan koordinasi lintas instansi.
Sumber asli: https://suaramedannews.com/pemkab-samosir-dan-porkopinda-adakan-rapat-koordinasi-percepatan-penurunan-angka-stunting/