Pemprov Jatim Percepatan Penanganan PMK, Ini Kata Sekdaprov Jatim Adhy Karyono

Wilayah
Jawa Timur
Kategori
Kesehatan
Penulis
Zainul Arifin
Tanggal
2023-11-22
Views
0
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Adhy Karyono, menjelaskan upaya Pemprov Jatim dalam penanganan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang mewabah sejak 9 Mei 2022. Sinergi antara berbagai pihak, termasuk Dinas Peternakan, Forkopimda, dan otoritas veteriner, menjadi kunci dalam pengendalian PMK. Pemprov Jatim telah melaksanakan rencana aksi yang terukur, termasuk surveilans, pengobatan, vaksinasi, dan penerapan biosecurity.

Tingkat penyebaran PMK yang tinggi berdampak pada kerugian ekonomi petani ternak. Oleh karena itu, Pemprov Jatim juga berupaya memulihkan kondisi sosio-ekonomi secara bertahap. Hingga 20 November 2023, dari 200.023 ekor hewan yang terinfeksi, 192.855 ekor sembuh, sementara 46 ekor masih sakit, 2.707 ekor dipotong bersyarat, dan 4.415 ekor meninggal.

Penurunan kasus PMK di Jatim didukung oleh capaian vaksinasi yang tinggi, dengan 8.901.000 dosis vaksinasi atau 42 persen dari total vaksinasi di Indonesia. Jatim juga didukung oleh 950 dokter hewan dan 1.500 paramedik. Selain itu, pemerintah melakukan penandaan ternak yang telah divaksinasi.

Direktur Kesehatan Hewan, Nuryani Zaenudin, mengapresiasi langkah Pemprov Jatim dalam penanganan PMK, terutama dalam pelaksanaan vaksinasi yang cepat dan terstruktur. Ia menekankan pentingnya pendataan untuk menghindari perbedaan data dan mencegah terjadinya wabah kedua.

Sumber asli: https://radarbangsa.co.id/pemprov-jatim-percepatan-penanganan-pmk-ini-kata-sekdaprov-jatim-adhy-karyono/

Tags: hewan vaksinasi pmk jatim provinsi