Seorang penambang berinisial A dipolisikan atas dugaan kasuspencabulandan percobaan pemerkosaan terhadap mahasiswi berinisial TWY (20). Percobaan pemerkosaan itu terjadi di BTN Margahayu Regency, Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (3/5/2023) sekira pukul 20.30 Wita.Aksi pencabulan dan percobaan pemerkosaan itu bermula saat TWY tinggal seorang diri di dalam rumah. Terduga pelaku lalu datang dan mengetuk pintu dengan alasan ingin mengecek lahan yang ada di belakan rumah TWY. Namun saat mengetahui korban seorang diri, terduga pelaku langsung melancarkan aksinya.Terduga pelaku memegang pinggang korban, membuka pakaian, dan memegang bagian badan sensitifnya. Terduga pelaku juga menarik paksa korban ke dalam salah satu kamar. Di tempat itu, A lagi-lagi memegang bagian sensitif, membuka celana, bahkan berusaha memerkosa korban.Saat peristiwa itu terjadi, TWY berupaya melawan dan berteriak meminta pertolongan. Namun A menyumpal mulut korban setiap kali berteriak minta tolong. Usaha TWY meminta tolong juga sia-sia karena kondisi BTN yang sepi. Postur tubuh yang kecil juga menyulitkannya korban menghadapi pelaku.?Ç£Anak saya menolak dan melawan sama ini pelaku. Tapi karena badan anak saya kecil, dia kesulitan dan hanya bisa menangis. Bahkan, ketika anak saya ini akan berteriak, terduga pelaku ini langsung menutup mulutnya. Kondisi di sana juga sepi, berjauhan jaraknya BTN,?Ç¥ ujar ayah TWY, berinisial H (41) saat ditemui Kendariinfo, Senin (15/5).Baca Juga:Gedung FHIL UHO Resmi Beroperasi, Seluruh Kegiatan Akademik S1 Kini Terpusat di Kampus BaruUntungnya korban terus memberontak, sehingga A tidak berhasil memerkosanya. A pun meninggalkan rumah tersebut, sedangkan korban hanya bisa menangis histeris.Usai kejadian, korban menceritakan peristiwa tersebut ke keluarganya. Ayah korban yang tidak terima langsung mendatangi kediaman pelaku. Sesampainya di sana, terduga pelaku ternyata telah melarikan diri.?Ç£Anakku ini tetangga BTN dengan terduga pelaku. Saya datangi rumahnya itu orang, tapi tinggal teman-temannya di sana, dia sudah pergi,?Ç¥ tambahnya.Usai melakukan pencarian dan tidak menemukan keberadaan A, keluarga korban langsung membuat visum dan mendatangi Polresta Kendari untuk melaporkan kasus tersebut pada Selasa (9/5).?Ç£Anak saya ini syok kalau ketemu orang tua. Kalau disebutkan nama BTN-nya, dia langsung menangis. Dia ketakutan karena teringat aksi pelaku. Kami harap polisi segera menangkap Haji A ini,?Ç¥ tegasnya.Secara terpisah, Kasat Reskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi dalam sambungan telepon membenarkan aduan korban. Namun kasus ini sedang dalam penyelidikan.?Ç£Iya benar, pengaduan tentang kejadian itu ada dan sedang dilakukan penyelidikan,
Sumber asli:
https://kendariinfo.com/penambang-dipolisikan-atas-dugaan-percobaan-pemerkosaan-terhadap-mahasiswi-di-kendari/