Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Dinas Pendidikan Kabupaten Lumajang, Ahmad Robby, menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan ke lokasi proyek. Ia menyatakan bahwa batu bata lama yang digunakan hanya berfungsi untuk menjepit galvalum di atas ring lama, sebagai inisiatif untuk menambah kekuatan. Namun, volume pasangan tersebut tidak termasuk dalam perhitungan rencana anggaran biaya (RAB).
Terkait dengan jarak kuda-kuda galvalum yang diduga terlalu renggang, pihaknya menemukan bahwa jarak yang ada tidak sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan. "Jarak kuda-kuda galvalum ditemukan adalah 90 cm, dan diperintahkan kepada penyedia untuk mengubahnya menjadi 80 cm sesuai spesifikasi," tegasnya.