PT Adhi Kartiko Pratama Catat Laba Perusahaan Anjlok Menjadi Rp61,64 Miliar

Wilayah
Sulawesi Tenggara
Kategori
Beranda
Penulis
Lili Handayani
Tanggal
2024-04-02
Views
0
PT Adhi Kartiko Pratama Tbk. (AKP) mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 3,7% secara tahunan (year on year) pada tahun 2023, dengan total penjualan mencapai Rp900,35 miliar, naik dari Rp867,84 miliar pada tahun sebelumnya. Namun, laba bersih perusahaan justru menurun dari Rp108,86 miliar menjadi Rp61,46 miliar. Penurunan ini disebabkan oleh meningkatnya sejumlah beban, termasuk biaya pencadangan persediaan bijih nikel, biaya reklamasi dan eksplorasi, serta biaya administrasi. Pergantian manajemen juga turut memengaruhi peningkatan beban tersebut.

Penjualan terbesar dilakukan kepada PT Agung Mineral Abadi dan PT Kyara Sukses Mandiri. Selain dari penjualan nikel, AKP juga memperoleh pendapatan dari penyewaan dermaga, ruang, dan rampdoor. Pendapatan dari penyewaan dermaga mencapai Rp27,59 miliar—melonjak lebih dari 2.000 persen dibanding tahun sebelumnya—sementara sewa ruang dan rampdoor juga meningkat signifikan. Dari sisi operasional, biaya produksi berhasil ditekan dari Rp754,3 miliar menjadi Rp736,13 miliar, menandakan peningkatan efisiensi. Hal ini juga diperkuat dengan tidak digunakannya lagi jasa agen dalam penjualan bijih nikel, yang sebelumnya memakan biaya Rp9,69 miliar.

Manajemen AKP menyampaikan bahwa masuknya LX International Corp (bagian dari LG Group) sebagai pemegang saham pengendali akan mendukung pembaruan teknologi tambang, sehingga efisiensi produksi dan tingkat profitabilitas perusahaan diharapkan terus meningkat.

Sumber asli: https://nikel.co.id/2024/04/02/pt-adhi-kartiko-pratama-catat-laba-perusahaan-anjlok-menjadi-rp6164-miliar/

Tags: nikel akp miliar angka biaya