Terkendala oleh keterbatasan lahan dan harga properti yang tinggi di Surabaya, para pelaku bisnis di sektor perumahan telah beralih ke Kabupaten Sidoarjo, yang dikenal sebagai Kota Delta.
Namun, pertumbuhan perumahan yang pesat di Sidoarjo ini belum sepenuhnya mengatasi masalah. Terdapat sedikit pengembang perumahan yang menyediakan fasilitas umum seperti Tempat Pemakaman Umum (TPU), sehingga kasus warga perumahan yang tidak mendapatkan tempat pemakaman semakin sering terjadi.
Harry Hermawan, Ketua Real Estate Indonesia (REI) Komisariat Sidoarjo, mengungkapkan bahwa mereka telah mempersiapkan lahan seluas 20 hektar untuk pemakaman umum. Saat ini, sudah ada 10 hektar lahan yang siap digunakan.
?Ç£Kita mengambil langkah dengan menyiapkan lahan pemakaman di wilayah Sidoarjo barat, khususnya di Desa Gampengrowo, Kecamatan Tarik?Ç¥, tegas Harry, jum?ÇÖat (18/8).
Langkah ini diambil oleh REI Komisariat Sidoarjo untuk mengatasi kebutuhan pemakaman yang semakin meningkat di kawasan Delta. Dalam koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, mereka berencana memperluas lahan pemakaman hingga 10 hektar lagi, sehingga totalnya menjadi 20 hektar ?Çô sebanding dengan pemakaman terkenal, San Diego Hills di Karawang Barat.
Lokasi pemakaman ini akan dirancang mengikuti konsep yang serupa dengan San Diego Hills, dengan fasilitas seperti musholla, taman, dan lainnya. REI Komisariat Sidoarjo telah menyerahkan lahan pemakaman seluas 5,4 hektar di pemakaman Troloyo kepada Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, yang sudah mulai dikelola.
Langkah ini telah mendapatkan apresiasi dari Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (Perkim CKTR) Pemkab Sidoarjo, Bachruni Aryawan. Ia mengakui upaya tanggung jawab REI Jawa Timur dalam menyediakan lahan pemakaman seluas 10 hektar di Desa Gamping Rowo, Kecamatan Tarik, Sidoarjo.
Sumber asli: https://surabayaonline.co/2023/08/21/rei-komisariat-sidoarjo-serahkan-lahan-pemakaman-seluas-54-hektar/