Saat ini, RMK Energy sedang mengimplementasikan teknologi baru untuk mengurangi dampak debu, termasuk penambahan sprinkler big gun dan water sprayer di lokasi stockpile, scrapper, dan conveyor belt. Selain itu, perusahaan juga menggunakan bahan kimia untuk mengurangi efek debu dan meningkatkan frekuensi penyiraman jalan dengan water truck.
Dalam waktu dekat, RMK Energy berencana menambahkan teknologi telescopic chute di area conveyor belt untuk mengurangi polusi debu saat loading ke tongkang. Perusahaan juga melakukan pemantauan berkala untuk menjaga kualitas baku mutu air limbah sesuai dengan rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Selatan.
Sumber asli: https://www.metrosumatera.com/rmke-upgrade-teknologi-operasional-untuk-kendalikan-dampak-debu-batubara/