Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, didampingi Kapolsek Denut Iptu Putu Carlos Dolesgit mengatakan, dari keterangan Tujuh Belas Hatiningsih (50) berada didalam kamar sedang beristirahat. Tiba ?Çô tiba ia mendengar orang teriak-teriak kebakaran diluar rumah. Setelah Hatiningsih keluar kamar dan melihat rumah bagian depan miliknya terbakar. Hatiningsih langsung memanggil Tuti Ani Jain (22) yang sedang menidurkan cucunya di lantai dua rumah. Tuti langsung disuruh turun kebawah bersama cucunya.
Baca juga:
Ngaku Diancam akan Dibunuh, Begini Pengakuan 3 Pengeroyok Pria NTT hingga Tewas
Made Sumarta (45), Kadus Kayangan menerangkan, awalnya ia bersama pemuda ?Çô pemudi sedang melaksanakan perayaan HUT STT Banjar Kayangan di Balai Banjar Kayangan, dimana rumah korban berada di sebelah utara balai banjar. Pukul 21.30 Wita Sumarta mencium bau asap menyengat dari luar dan selanjutnya melihat rumah korban keluar asap tebal disertai kobaran api.
Sumarta bersama pemuda STT langsung menuju rumah korban dan membantu memadamkan api dengan alat seadanya. Karena takut apinya merambat ke tempat lain, selanjutnya ia menghubungi petugas Damkar Kota Denpasar. Berselang 1 jam kemudian pemadam tiba di TKP.
Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/07/31/353668/Rumah-Lantai-Dua-di-Cekomaria...html