Rusia menuding Amerika Serikat, Inggris, dan Ukraina sebagai dalang serangan mematikan yang menewaskan 139 orang di Gedung Konser Kota Crocus, Moskow, pada 22 Maret 2024, dengan Kepala Badan Keamanan Federal Rusia (FSB) Alexander Bortnikov bahkan menyebut Badan Keamanan Ukraina sebagai "organisasi teroris" dan menyatakan bahwa pimpinan intelijen Ukraina menjadi "sasaran sah" Rusia, sementara Kremlin mengklaim memiliki bukti keterlibatan Ukraina dalam serangan tersebut, yang menurut Presiden Vladimir Putin dilakukan oleh kelompok radikal meski rincian lebih lanjut soal siapa yang memerintahkan serangan masih belum terjawab.
Sumber asli:
https://www.balipost.com/news/2024/03/27/393754/Rusia-Tuding-Tiga-Negara-Berada...html