Semeru Erupsi, Masyarakat Dilarang Beraktivitas Sejauh 13 Km dari Puncak

Wilayah
Bali
Kategori
Sosial
Penulis
Tidak diketahui
Tanggal
2024-03-28
Views
0
Gunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, mengalami erupsi disertai awan panas guguran pada Kamis, 28 Maret 2024 pukul 15.18 WIB. Menurut Petugas Pos Pengamatan, Ghufron Alwi, visual letusan tidak terlihat akibat kabut, namun erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo 37 mm dan durasi 27 menit.

Gunung setinggi 3.676 mdpl ini masih berstatus Level III (Siaga). Masyarakat dilarang beraktivitas:

Dalam radius 13 km dari puncak di sektor tenggara (sepanjang Besuk Kobokan)

Di luar radius tersebut, sejauh 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai)

Dalam radius 5 km dari kawah/puncak karena risiko lontaran batu pijar

Warga juga diimbau mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar pada aliran sungai seperti Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, Besuk Sat, serta anak sungainya.

Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2024/03/28/393909/Semeru-Erupsi,Masyarakat-Dilarang-Beraktivitas...html

Tags: gunung panas awan semeru besuk