Sempat Diguyur Hujan, Api di TPA Suwung Belum Dipastikan Padam

Wilayah
Bali
Kategori
Denpasar
Penulis
Tidak diketahui
Tanggal
2023-11-13
Views
0
DENPASAR, BALIPOST.com – Kebakaran di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung telah berlangsung lebih dari sebulan. Meskipun sempat diguyur hujan, kondisi api di lokasi tersebut belum dapat dipastikan padam. Oleh karena itu, tim akan melakukan pembongkaran kubangan sampah untuk memastikan kondisi di bawahnya, mengingat sumber api cukup dalam.

Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, menyampaikan hal ini saat ditemui usai sidang paripurna istimewa PAW di gedung dewan pada Senin, 13 November 2023. Jaya Negara menjelaskan bahwa per 8 November 2023, pihaknya telah menurunkan status tanggap darurat menjadi transisi darurat. Ini berarti tim pemadam masih melakukan upaya untuk memadamkan api, meskipun saat ini titik asap yang tersisa sudah sedikit dan berada di kubangan sampah.

"Meskipun titik api sudah berkurang, kami belum berani memastikan api benar-benar padam karena di bawah kita tidak tahu kondisinya. Sehingga kami akan bongkar sampah di bawah kubangan sampah," kata Jaya Negara.

Setelah dilakukan pembalikan sampah, pihaknya akan melakukan pendinginan selama satu minggu ke depan. Karena masih ada titik api, pihaknya tidak berani melakukan pembuangan maksimal ke TPA Suwung. "Kami tidak berani memaksimalkan pembuangan sampah ke TPA Suwung sebelum api benar-benar padam. Sehingga sisanya masih dilakukan pembuangan ke Tabanan," tambahnya.

Untuk meringankan proses pengangkutan sampah, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 15 truk sampah. Selain itu, ada juga bantuan dari beberapa CSR, seperti Pelindo dan Kura-kura Bali, yang menyediakan alat berat. Saat ini, terdapat 4 bantuan alat berat dari CSR tersebut, sehingga total ada 6 alat berat yang digunakan untuk mempercepat penanganan sampah yang meluber.

Sebelumnya, Kepala UPTD Pengelolaan Sampah, Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLH) Bali, Ni Made Armadi, menyatakan bahwa jam buka TPA untuk pembuangan sampah masih dibatasi. Hal ini disebabkan oleh masih adanya aktivitas tim pemadam di TPA. "Setelah aktivitas pemadam istirahat, baru armada sampah bisa masuk," ujarnya.

Sumber asli: https://www.balipost.com/news/2023/11/13/373219/Sempat-Diguyur-Hujan,Api-di...html

Tags: api sampah alat tpa suwung