Kementerian Agama (Kemenag) menegaskan Jemaah Haji Indonesia yang sebelumnya dikabarkan terjebak di Muzdalifah dan tidak kunjung mendapatkan bus, sudah diberangkatkan ke Mina untuk prosesi ibadah selanjutnya.
Hilman Latief Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag mengatakan, pemberangkatan jemaah itu sempat terkendala kemacetan di jalur taraddudi (
shuttle
) bus yang mengantar jemaah dari Muzdalifah ke Mina.
Jalur itu juga banyak dilalui jemaah haji dari berbagai negara yang akan melakukan Lontar Jumrah setibanya di Mina. Sehingga, menambah kepadatan jalan raya.
?Ç£Jalur
taraddudi
sejak (Rabu) pagi waktu Saudi dipadati bus yang antar jemput jemaah. Di tambah banyak juga jemaah yang memilih berjalan kaki. Kondisi itu menghambat pergerakan bus yang akan menjemput jemaah di Muzdalifah,?Ç¥ jelas Latief di Muzdalifah, Rabu (28/6/2023) seperti dikutip laman resmi Kemenag.
Dia menegaskan, kemacetan di jalur Mina- Muzdalifah itu sudah terurai. Bus yang membawa jemaah lebih lancar sampai Muzdalifah, dan mempercepat proses pemberangkatan.