Sebanyak 195 crosser dan 295 starter turut serta dalam kejurnas dengan berbagai kelas, mulai dari kelas TNI Polri ASN, kelas lokal, GTX bebek standard, GTX bebek modifikasi, GTX pro sport, GTX pemula bebek standard, GTX pemula ffa, MX exsecutif, MX open 50 CC, 65 CC, 85 CC, dan 125 CC.
Kejuaraan yang dilaksanakan selama tiga hari, dari Jum?ÇÖat hingga Minggu (1-3/9/2023), menurut Wakil Kepala Staf Angkatan Laut atau Wakasal Laksamana Madya TNI, Ahmadi Heri Purwono, menjadi wadah penyaluran bakat sekaligus hobi dalam adu nyali diatas roda dua.
?Ç£Kami berharap melalui sinergitas ini, menjadi bentuk support kami angkatan alut dalam olahraga. Saya melihat motorcross banyak sekali manfaat positifnya, diantaranya memberikan wadah bagi pemuda pemudi yang ingin dan hobinya adu nyali diatas roda, jadi tidak balapan di jalanan tapi balapan di arena, disinilah juaranya bukan dikajalan,?Ç¥ tutur Wakasal Heri Purwono saat membuka kejurnas bersma Bupati Lamongan Yuhronur Efendi.
Lebih lanjut, Wakasal Heri Purwono mengatakan, seri ke empat di Lamongan ini merupakan seri paling ramai dari seri sebelumnya. Pasalnya sejak dilaksanakan pawai dari Genderang Suling Gita Jala Taruna (Drumband AL), pawai budaya dan pembangunan Lamongan di pagi hari, dilanjut atraksi terjun payung dari 18 penerjun, hingga pembukaan kejurnas grasstrack junior motorcross supertrack championship kasal cup, mampu menyedot perhatian berbagai lapisan masyarakat di Lamongan.
?Ç£Terima kasih kepada pemerintah, masyarakat atas kehadirannya mudah-mudahan event ini dapat membawa manfaat untuk kita bersama,?Ç¥ imbuhnya.
Dikatakan, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi, digelernya event tingkat nasional telah memberikan multiplier effect sehingga memberikan kebahagiaan sekaligus spirit bagi masyarakat Lamongan.
Sumber asli: https://radarbangsa.co.id/sirkuit-jotosanur-lamongan-jadi-ajang-kasal-cup/