Kepala Desa Bahari, Baso Pangerang menjelaskan VCO merupakan bahan olahan dari kelapa yang diproduksi oleh UMKM Desa Bahari.
Menurut Baso Pangerang, VCO yang diproduksi warga Desa Bahari merupakan satu satunya di Luwu Timur. Jarangnya orang yang memproduksi VCO ini disebabkan proses sangrai minyak yang terbilng rumit dan membutuhkan waktu lama.
Baca Juga:
Pengedar Narkoba di Luwu Timur Berhasil Melarikan Diri
"Pembuatan minyak VCO setahu saya kalau di Kabupaten Luwu Timur, hanya ada di Desa Bahari," kata Baso Pangerang, Sabtu (6/5/2023).
Di balik proses yang begitu rumit, kata Baso Pangerang, VCO banyak mengandung manfaat bagi kesehatan termasuk untuk kecantikan. Untuk harga VCO yang dijual di Stand Expo Desa Bahari di Jalan Andi Hasan Opu To Hatta, komplek rumah jabatan Bupati Luwu Timur, yakni Rp55 ribu per kemasan.
Selain VCO, pada Expo Desa dalam rangka HUT Kabupaten Luwu Timur ke 20, Desa Bahari juga memamerkan berbagai kerajinan tangan dan usaha produksi masyarakat. Seperti bunga dari limbah kantong plastik, dan kripik pepaya.